Awal tahun ini, pada
ajang Consumer Electrinic Show (CES) di Las Vegas, AS, Sony
memperkenalkan smartphone jagoan terbarunya, Xperia Z. Begitu yakin,
perusahaan teknologi asal Jepang itu menyebut ponsel ini sebagai super phone.
Bukan
tanpa alasan, semua bagian dari ponsel cerdas ini merupakan wujud
teknologi terbaik Sony. Dari segi pencitraan, Xperia Z dibekali kamera
13,1 MP dengan sensor Exmor RS. Lalu, layar ponsel, berteknologi Bravia
Engine 2, sama kualitasnya dengan layar TV Bravia Engine yang tersohor
dengan ketajaman gambarnya.
Spesifikasi yang wah tersebut juga
masih dibekali kemampuan lain, yakni anti air dan anti debu. Sedangkan,
untuk menopang performa, Sony mempersenjatainya dengan prosesor quad
core 1.5GHz Snapdragon S4 dan RAM 2 GB.
Dengan teknologi
terbaiknya, Sony optimistis Xperia Z bakal memenangi kompetisi ponsel
pintar pada kategori premium di Indonesia. Mari kita simak, sejauh mana
kemampuan super phone besutan Sony seharga Rp7,5 juta ini? Berikut ulasan kami.
Desain
Kesan premium ditandai layar depan yang mulus, tak ada tombol fisik di bagian layar, hanya menyisakan dua ear speaker di bagian tengah atas dan bawah, serta kamera depan di kiri atas, tetap mulus. Saat layar dalam posisi mati, bisa digunakan untuk sekadar bercermin.
Ruang sisi smartphone dimaksimalkan untuk menampung tombol dan port. Semua port dan tombol dibuat rapi dan rapat, mencegah air atau debu masuk ke dalam.
Menemani tombol Power, sisi kanan terdapat tombol pengaturan volume, speaker di sisi kiri bawah serta slot micro SIM, di samping tombol Power.
Audio jack 3,5 mm diposisikan di sudut kanan atas. Sementara sisi kiri terdapat port pengisi daya, micro SD serta docking charger.
Model desain cukup mantap dalam genggaman. Tapi, ukuran 5 inci, terasa terlalu besar ketika pertama kali memegangnya. Untuk yang bertangan kecil, bisa saja repot untuk mengendalikannya.
Bagian belakang, juga mulus, hanya ada kamera 13,1 MP, LED flash yang persis di bawah kamera, tombol NFC, dan tulisan Xperia.
Ketahanan
Saat diajak menyelam sebentar di kolam renang, Xperia Z tetap tangguh. Memotret dalam kedalaman air pun tak masalah, tentu dengan teknik tersendiri. Ketika direndam, semuanya tetap berfungsi. Speaker tetap nyaring, layar sentuh tetap lembut. Air juga cepat surut.
Tapi, perlu dicatat, bahwa smartphone ini bukan direkomendasikan untuk dibawa ketika berenang. Karena fitur anti air Xperia Z adalah untuk menghadapi kondisi basah, misalnya hujan atau nyemplung.
Soal fitur anti debu juga terbukti. Kala debu menempel pada bodi perangkat, dengan mudah dapat dihilangkan, tanpa membekas.
Layar dan Antarmuka
Untuk melihat bagaimana perbedaaan layar dengan Mobile BRAVIA Engine 2, dalam pengaturan layar, pengguna bisa menonaktifkan dan melihat hasilnya. Ketajaman dapat diatur sesuai keinginan pengguna dengan menonaktifkan fitur Bravia Engine.
Soal antarmuka Android Jelly Bean, ada enam tampilan Home screen dengan pilihan widget favorit pengguna. Antarmuka ini juga memungkinkan multitasking sesuai kebutuhan. Misalnya recorder, note, timer. Untuk menambah aplikasi, pengguna bisa mengunduhnya via Play Store.
Kamera
Terdapat beberapa pengaturan kamera. Mulai dari mode normal, burst, sweet panorama, scene selection. Jika pengaturan yang tak terlalu repot pengguna bisa menggunakan Superior auto. Sementara untuk pengaturan gambar yang lebih lengkap, pengguna bisa memanfaatkan mode scene selection.
Atau, juga pilih mode Low Battery dan Wi-Fi berbasis lokasi, yang membantu menghemat daya baterai. Dalam fitur ini, pengguna dapat memantau penggunaan data. Dengan adanya manajemen ini, kualitas penggunaan data pengguna semakin baik.
Dan, jangan anggap pengaturan ini enteng. Ada temuan kami yang perlu jadi perhatian. Saat asyik mencoba Xperia Z ini, baterai cepat panas dan sempat membuat error kamera. Notifikasi muncul, tiba-tiba kamera tidak bisa digunakan.
Akhirnya, kami diamkan untuk menunggu baterai adem lagi. Pengalaman kami butuh waktu kisaran 15 menit, agar baterai normal kembali dan kamera berfungsi normal.
Fitur lain yang bisa dimanfaatkan pengguna yaitu note, record sambil browsing atau memotret objek.
Kinerja
Super phone Sony ini bertengger di peringkat pertama dengan skor total 6899 dengan rincian CPU 17761, Memory 8353, I/O 6253, 2D 333, dan 3D 1795.
Sebagai perbandingan, uji benchmark Antutu meraih skor total 12188, dengan rincian CPU 4906, RAM 1611, GPU 4874, I/O 797.
Dalam kapasitas baterai 2330 mAh, untuk penggunaan keadaan normal, ponsel dapat bertahan mencapai lebih dari 15 jam. Jika memaksimalkan fitur manajemen daya dengan baik, tentu daya baterai jauh lebih hemat.
Sementara pengalaman suara pada radio FM lebih nyaman dengan mode headset. Tapi, jika ingin mengeluarkan suara via loudspeaker, pengguna harus memaksimalkan volume agar mendapatkan suara yang nyaring.
Saat menjajal kemampuan Internet Wi-Fi di kantor VIVAnews, dan berbagai titik hotspot, cepat dan stabil. Ingat, kecepatan akses juga mempertimbangkan kualitas jaringan Wi-Fi yang ada.
Pengguna juga dapat menggunakan ponsel ini sebagai hotspot. Cukup mudah, tinggal memanfaatkan mode Wi-Fi tethering. Perangkat di sekitar pengguna dapat mengakses data.
Kelebihan | Kekurangan | |
- Kualitas layar jernih dan tajam - Layar besar - Tahan air dan debu - Akses cepat dan mulus |
- Desain kaca, tinggalkan jejak sidik jari - Baterai cepat panas |
Jaringan | GSM 850 / 900 / 1800 / 1900 - C6602, C6603 HSDPA 850 / 900 / 2100 - C6603 HSDPA 850 / 900 / 1700 / 1900 / 2100 - C6602 LTE 800 / 850 / 900 / 1800 / 2100 / 2600 - C6603 |
|
SIM | Micro-SIM | |
Dimensi | 13,9 x 7 x 0,7 cm | |
Berat | 146 gram | |
Sertifikat | IP55 (anti air) IP57 (anti debu) | |
Layar | TFT capacitive touchscreen, 5 inci, 441 ppi Bravia Engine 2 | |
Konektivitas | Audio jack 3.5mm Wi-Fi 802.11 a/b/g/n, Wi-Fi Direct, DLNA, Wi-Fi hotspot Bluetooth v4.0 with A2DP NFC USB, microUSB |
|
Kamera |
13.1 MP (belakang), 4128 x 3096 pixels, autofocus,LED flash
2,2 MP (depan), Video Recording 1080p@30fps
|
|
Memori | microSD, up to 64 GB, memori internal 16 GB, 2 GB RAM | |
OS | Android 4.1.2 (Jelly Bean) | |
Prosesor | Qualcomm MDM9215M/APQ8064 | |
CPU | Quad-core 1.5 GHz Krait | |
GPU (grafis) | Adreno 320 | |
Multimedia | Radio Stereo FM | |
Baterai | Li-Ion 2330 mAh |
0 komentar:
Posting Komentar