Selasa, 18 Juni 2013

Peringatan Untuk Balotelli Oleh Sang Legenda Brasil, Ternyata Balotelli Tak Paham Aturan FIFA

Legenda hidup Brasil, Cafu, menilai bomber AC Milan, Mario Balotelli, akan dapat menjadi salah satu pemain terbaik dunia. Namun, menurutnya, untuk mendapatkan hal tersebut, Balotelli harus mampu mengontrol emosinya di dalam lapangan.


Balotelli mencetak satu dari total dua gol kemenangan Italia atas Meksiko 2-1 pada Piala Konfederasi, Minggu (16/6/2013). Namun, sebelum pertandingan itu, Balotelli sempat membuat kontroversi setelah dikeluarkan wasit karena mendapat dua kartu kuning hanya dalam kurun waktu empat menit saat melawan Ceko di Pra-Piala Dunia, 8 Juni. 
"Balotelli dapat menjadi salah satu yang terbaik dari setiap pertandingan. Dia memiliki karakter tertentu. Akan tetapi, dia harus belajar mengontrol dirinya untuk memberikan yang terbaik di dalam lapangan," ujar Cafu.
Balotelli memang sukses menjadi pahlawan kemenangan Italia atas Meksiko, 2-1, pada laga Piala Konfederasi 2013 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Minggu (16/6/2013). Namun, seusai mencetak gol, Balotelli melakukan selebrasi dengan melepas kausnya. Mantan penyerang Manchester City itu kembali pamer otot seusai mencetak gol ke gawang Meksiko. Karena aksi itu, Balotelli langsung mendapat kartu kuning dari wasit. 
Setelah tak ada habisnya melakukan kontroversi. Kini, entah sadar atau tidak, Striker Italia, Mario Balotelli mengaku tak tahu peraturan FIFA mengenai hukuman skors sehingga ia dengan tenang melepas kausnya untuk merayakan golnya ke gawang Meksiko.
Tindakannya tersebut jelas membuat wasit asal Cile, Enrique Osses, yang memimpin pertandingan, menghadiahi Balotelli kartu kuning. Pelatih Italia, Cesare Prandelli, sempat memperingatkan Balotelli agar tak mengulangi cara seperti itu.
"Aku tak tahu ada peraturan mengenai dua kartu kuning yang berujung skors di turnamen ini. Lain kali, aku takkan melakukannya (melepas kaus) lagi," kilah Balotelli seusai pertandingan.
Balotelli juga terkejut dengan dukungan yang diberikan publik Maracana terhadapnya. "Sungguh luar biasa mendapat sambutan tepuk tangan (saat diganti) di Stadion Maracana," ujarnya soal pergantian dirinya dengan Alberto Gilardino. Di luar aksinya tersebut, Balotelli ternyata memiliki keyakinan tinggi bisa membawa Italia ke final Piala Konfederasi tahun ini. Italia masih harus berhadapan dengan Brasil dan Jepang di sisa pertandingan Grup A.
"Jika bisa menang pada laga berikutnya, kami akan lolos. Sangat hebat jika bisa melaju ke final dan kami akan melakukan segalanya demi tiket tersebut. Tak peduli kami akan melawan siapa nantinya. Ya, aku yakin kami bisa ke final," tegasnya.
Balotelli kini berada di Brasil. Ia tergabung dalam tim nasional Italia yang mengikuti Piala Konfederasi 2013.

Sumber : Kompas.com

0 komentar:

Posting Komentar